Badan Gizi Nasional: pengertian, tugas dan fungsinya

Badan Gizi Nasional (BGN) adalah lembaga yang bertanggung jawab dalam mengatur dan mengawasi gizi masyarakat di Indonesia. BGN didirikan pada tahun 1973 dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas gizi masyarakat Indonesia.

Tugas utama BGN adalah melakukan survei gizi dan pemantauan gizi masyarakat Indonesia. Dengan melakukan survei gizi, BGN dapat mengetahui kondisi gizi masyarakat dan menentukan program-program yang diperlukan untuk meningkatkan gizi masyarakat. Selain itu, BGN juga bertugas untuk memberikan rekomendasi kepada pemerintah dalam penyusunan kebijakan gizi nasional.

Fungsi dari BGN adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gizi yang seimbang dan berkualitas.
2. Mengembangkan program-program gizi yang efektif dan efisien untuk meningkatkan gizi masyarakat.
3. Melakukan penelitian dan studi tentang gizi masyarakat Indonesia.
4. Memberikan pelatihan dan pendidikan tentang gizi kepada masyarakat dan tenaga kesehatan.
5. Menyusun standar gizi yang berlaku di Indonesia.

BGN memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan kualitas gizi masyarakat Indonesia. Dengan adanya BGN, diharapkan kondisi gizi masyarakat Indonesia dapat terus meningkat dan mencapai standar gizi yang baik. Oleh karena itu, peran serta semua pihak dalam mendukung program-program BGN sangatlah penting untuk mencapai tujuan tersebut.